PERSIAPAN MASUK KE BANGKU SEKOLAH DASAR SD BAGI CALON ANAK DIDIK DAN ORANG TUA


Tahun ajaran baru telah dimulai, tidak sedikit orang tua yang mulai sibuk mempersiapkan segala kebutuhan anak-anaknya untuk masuk ke bangku Sekolah Dasar bagi yang masih anak-anak. Maka orang tua dalam hal ini merupakan momen terpenting dan harus disiapkan dengan matang-matang, tidak boleh salah sedikit pun. Akan lebih menyulitkan lagi jika ini merupakan pengalaman pertama orang tua untuk mempersiapkan putra pertamannya masuk ke bangku Sekolah Dasar. Dimana orang tua belum memiliki pengalaman dalam hal ini, orang tua masih membutuhkan bantuan dari teman sebanya untuk berbagi ilmu, akan tetapi kami akan meangkum beberapa hal yang tak kalah penting untuk Orang Tua persiapkan.

Jika kita mengira bahwa mempersiapkan anak untuk masuk ke bangku Sekolah Dasar adalah hanya urusan peralatan sekolah, seperti seragam, alat tulis, dll maka itu keliru. Banyak sekali yang menjadi bahan pertimbangan dan harus disiapkan ketika anak mulai memasuki suatu sekolah. Terlebih lagi saat anak masuk bangku Sekolah Dasar, sebagai orang tua maka harus mempersiapkannya dengan matang karena SD adalah dasar dari jenjang pendidikan yang memiliki efek cukup penting bagi si Anak dalam pandangan ke masa depannya nanti.

Banyak sekali hal yang harus disiapkan orang tua ketika anak-anaknya mulai bersekolah, terlebih lagi ketika masuk SD. Maka dari itu kali ini kita akan membahas hal-hal penting yang harus disiapkan dengan baik oleh orang tua saat anak-anaknya mulai masuk SD.

Mempersiapkan Dana Pendidikan Anak

Sebelum memasukkan anak ke jenjang sekolah dasar, ada baiknya Orang Tua memperhatikan dan mempersipkan dana pendidikan yang cukup pada anak. Diskusikanlah permasalahan ini secara keluarga, karena akan sangat disayangkan apabila dana pendidikan tersebut kurang dan menghambat pendidikan anak di kemudian hari. Untuk mempersiapkan dana pendidikan anak, ada beberapa hal yang kami harap bisa membantu Orang Tua dalam merancang perkiraan dana yang akan dibutuhkan anak kelak, yaitu sebagai berikut.

Dana pendidikan adalah hal terpenting yang harus disiapkan oleh setiap orang tua. Berikut adalah tips untuk mempersiapkan dana pendidikan anak, yaitu.

a. Menentukan Sekolah yang Diinginkan
Langkah pertama yang dapat dilakukan ketika mempersiapkan dana pendidikan yaitu dengan menentukan sekolah yang diinginkan atau cocok untuk anak. Terlebih dulu Orang Tua harus mengenal sekolah tersebut seperti apa saja keunggulan dan kekurangan dari sekolah tersebut, bagaimana fasilitas dan sarana yang disediakan, guru-guru yang mengajar apakah sudah berkompeten atau tidak, dan prestasi dari sekolah tersebut. Selain itu, Orang Tua juga bisa berdiskusi, apakah kelak anak-anak akan disekolahkan di sekolah negeri, swasta atau internasional. Perhatikan juga kemampuan dan bakat anak, supaya mereka bisa lebih optimal saat belajar nanti.

b. Melakukan Riset Tentang Perkiraan Biaya Sekolah
Setelah itu, Orang Tua bisa melakukan riset tentang perkiraan biaya sekolah tersebut. Pastikan menghitungnya dengan benar dan tepat. Perhatikan juga kegiatan-kegiatan tak terduga yang mungkin akan diselenggarakan sekolah.

c. Evaluasi Keuangan
Langkah selanjutnya yaitu mengevaluasi keuangan. Dalam hal ini, Orang Tua harus memperhatikan dan mempertimbangkan pendapatan dan pengeluaran yang akan keluarkan di setiap harinya. pastikan bahwa porsi untuk dana pendidikan anak sudah sesuai dengan kondisi finansial Anda. Jangan karena ingin memasukkan anak ke sekolah terkenal dan favorit, Anda sampai mengganggu pengeluaran untuk kebutuhan pokok yang lain seperti biaya makan, dana darurat, sewa rumah, cicilan dan hal pokok lainnya.

d. Membuat Tabungan Pendidikan
Tabungan pendidikan adalah hal penting yang harus disiapkan saat anak masuk SD. Pastikan bahwa sudah memiliki tabungan pendidikan untuk Anak. Hal ini dikarenakan sebagai solusi lain ketika sedang mengalami keadaan ekonomi buruk dan membuat pendidikan anak lumayan terancam.

e. Melakukan Investasi
Investasi sangatlah penting, baik ketika masih berstatus lajang bahkan hingga sudah berkeluaga. Ada baiknya Orang Tua melakukan investasi yang akan sangat berguna bagi kepentingan anak dan keluarga kelak.

Memastikan Anak Sudah Memasuki Usia yang Ideal untuk Masuk Bangku Sekolah Dasar

Selain menyiapkan dana pendidikan, Orang Tua juga harus memastikan apakah anak sudah memasuki usia yang ideal ketika masuk SD. Usia adalah hal yang penting ketika memasuki sekolah, karena akan sangat berpengaruh pada proses pembelajaran dan kegaitan-kegiatan yang akan mereka lakukan saat di sekolah. Usia ideal untuk masuk ke sekolah dasar yaitu usia 7 tahun.

Memperhatikan Kesiapan Mental Anak

Mental adalah hal terpenting yang harus dimiliki anak. Perhatikan dan pastikan bahwa mental anak-anak telah siap ketika masuk sekolah, supaya proses kegiatan belajar mereka di kelas nanti tidak akan menimbulkan masalah. Beberapa hal berikut bisa menjadi pertimbangan bagi Orang Tua, apakah anak sudah memiliki mental yang siap atau tidak.

a. Belum Siap Bertemu dengan Orang Lain
Tidak jarang hal ini sering terjadi pada anak-anak. Mereka yang biasanya menghabiskan waktu bersama keluarga akan merasa canggung dan kaku ketika bertemu dengan orang lain yang tidak dikenalnya. Masalah ini sebenarnya bukanlah perkara serius, karena seiring berjalannya waktu mereka akan merasa terbiasa dengan hal tersebut.

Homeschooling merupakan model pendidikan dimana orangtua berperan penting dalam proses pembelajaran anak.Sedangkan sekolah merupakan jalur pendidikan formal yang umum dan sering ditempuh oleh masyarakat Indonesia.
kejarpenaEpin Supini

b. Tidak Berani Mengutarakan Pendapat
Ketika belajar tentu saja ada proses mengutarakan pendapat. Maka dari itu, Anda harus memastikan apakah anak Anda sudah berani untuk mengutarakan pendapatnya. Anda bisa melihatnya dari keseharian di rumah, apakah mereka tetap diam ketika ada sesuatu hal yang tidak benar atau bersikap tidak peduli.

c. Bersikap Pendiam dan Tertutup
Pendiam dan tertutup adalah sifat dari sebagian orang. Namun, akan sangat baik apabila anak-anak berani berbaur dengan teman-teman sebayanya. Apabila anak Anda memiliki sifat pendiam, maka bertanyalah, apakah mereka memang sedang mengalami masalah atau tidak supaya dapat menghindari kejadian yang tidak terduga di kemudian hari.

Mempersiapkan Kematangan Sosial Pada Anak

Selanjutnya Anda juga harus memperhatikan dan mempersiapkan kematangan sosial pada anak Anda. Pastikan bahwa mereka siap untuk berbaur dan berteman dengan teman-teman sebayanya di sekolah nanti. Selain itu Anda juga harus memastikan bahwa mereka memiliki sikap peduli, tolong menolong dan bertanggung jawab supaya mereka bisa belajar dengan baik di sekolah serta dalam mengerjakan tugas-tugas sekolahnya.

Memperkenalkan Sekolah Baru Pada Anak

Setelah itu, kenalkan sekolah baru mereka. Pastikan apakah mereka merasa nyaman dan bahagia ketika saat melihat sekolah tersebut. Karena pada dasarnya ketika memulai bersekolah, hal yang paling penting menjadi pertimbangan adalah perasaan nyaman dan bahagia yang ada di dalam diri. Apabila mereka sudah merasa nyaman dan bahagia, mereka tentunya akan semakin semangat dalam belajar.

Melatih Anak Supaya Dapat Tampil dengan Percaya Diri

Selain itu, Anda juga harus melatih anak-anak Anda untuk berani tampil di depan umum dan percaya diri. Kedua kompnen ini akan sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan mereka di sekolah nanti.

Finlandia bahkan diakui menjadi salah satu negara yang paling bahagia karena pola pendidikan serta gaya hidup yang dijalani oleh masyarakatnya. Tidak heran jika banyak negara yang memilihnya sebagai acuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).

Menyediakan Perlengkapan Sekolah Anak

Hal terakhir dari kami yang harus Orang Tua siapkan yaitu perlengkapan sekolah. Perlengkapan sekolah yang harus disiapkan yaitu seragam sekolah, sepatu dan kaus kaki, alat tulis seperti buku; pensil; penggaris; penghapus; dan pena, tas dan lain sebagainya.

Demikianlah penjelasan mengenai hal-hal penting yang harus disiapkan saat anak masuk SD. Memasukkan anda ke bangku Sekolah Dasar sudah menjadi hal wajib bagi orang tua, dan banyal hal penting lain selain yang kami utarakan di atas. Orang tua juga tetap perlu manjalin komunikasi dengan para orang tua yang lain untuk mendapatkan informasi mengenai hal tersebut, sekian semoga bermanfaat.